Acara Adat di Desa Jangga, Kab. Toba Samosir |
Rumah Adat Batak di Desa Jangga Dolok, Kecamatan Lumban Julu,
Kab. Toba Samosir - Sumatera Utara
Bila para blogger ingin rehat sejenak dari kehidupan carut marut kota besar mungkin ada baiknya blogger meluangkan waktu untuk mengunjungi berbagai kesederhanaan desa tradisional Indonesia.
Salah
satunya yang saya rekomendasikan adalah Desa Jangga yang terletak di Kabupaten Toba Samosir, Sumatra Utara. Desa ini merupakan desa
yang lekat dengan kehidupan tradisional suku Batak dan sebagian besar
wilayahnya belum tersentuh modernitas. Para blogger dapat secara langsung merasakan kehidupan suku Batak tradisional di sebuah desa yang sebagian besar wilayahnya belum tersentuh dunia modern bahkan teknologi canggih. Jika kita telah memasuki Desa Jangga kita akan merasakan begitu kuatnya keaslian kultur masyarakat Desa Jangga. Sambil melintasi Desa Jangga kita akan melihat banyaknya Tugu (makam/kuburan yang dibangun dengan baik seperti layaknya rumah) keluarga masyarakat Desa Jangga yang berada di pinggir jalan.
Terletak
di lereng bukit yang indah, pengunjung yang datang ke Desa Jangga dapat
bertemu dengan orang Batak asli dan melihat bagaimana budaya mereka
yang unik terus berkembang hingga saat ini.
Desa Jangga terkenal
dengan kain ulos yang indah yang ditenun oleh kaum wanitanya. Melihat
kaum wanita desa ini menenun kain ulos yang rumit di depan rumah mereka. Ulos
memainkan peranan penting dalam masyarakat tradisional Batak dan
digunakan tidak hanya sebagai pakaian tetapi juga digunakan pada
acara-acara adat seperti kelahiran, kematian dan pernikahan.
Di
desa Jangga blogger akan menemukan deretan rumah-rumah tradisional, atraksi
budaya dan sejarah, seperti sisa-sisa peninggalan raja-raja Batak
berabad-abad yang lalu termasuk Raja Tambun dan monumen raja Manurung.
Desa
Jangga terletak di tepi Gunung Simanuk-Manuk, Lumban Julu, kabupeten
Toba Samosir, Sumatra Utara, sekitar 24 km dari Danau Toba. Desa ini
adalah salah satu dari sejumlah desa Batak asli di wilayah Lumban
Nabolon, Tonga-Tonga Sirait Uruk, Janji Matogu, hubak Sihubak, Siregar,
Sigaol, Silalahi Toruan Muara, dan Tomok Sihotang.http://travel.okezone.com/read/2011/04/12/408/445287/budaya-leluhur-di-desa-jangga
|
No comments:
Post a Comment